Rabu, 28 Maret 2012

CIRI-CIRI & KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN

Ciri-ciri seorang wirausahaan adalah:
  • Percaya diri
  • Berorientasikan tugas dan hasil
  • Pengambil risiko
  • Kepemimpinan
  • Keorisinilan
  • Berorientasi ke masa depan
  • Jujur dan tekun
Menurut Munawir Yusuf (1999)
Ciri kewirausahaan yaitu:
1. Motivasi berprestasi
2. Kemandirian
3. Kreativitas
4. Pengambilan resiko (sedang)
5. Keuletan
6. Orientasi masa depan
7. Komunikatif dan reflektif
8. Kepemimpinan
9. Locus of Contro
10. Perilaku instrumental
11. Penghargaan terhadap uang.


Ciri dan Kemampuan Wirausahaan Tangguh
  1. Berpikir dan bertindak strategik, adaptif terhadap perubahan dalam berusaha mencari peluang keuntungan termasuk yang mengandung resiko agak besar dan dalam
    mengatasi masalah.
  2. Selalu berusaha untuk mendapat keuntungan melalui berbagai keunggulan dalam memuaskan langganan.
  3. Berusaha mengenal dan mengendalikan kekuatan dan kelemahan perusahaan (dan pengusahanya) serta meningkatkan kemampuan dengan sistem pengendalian intern.
  4. Selalu berusaha meningkatkan kemampuan dan ketangguhan perusahaan terutama dengan pembinaan motivasi dan semangat kerja serta pemupukan permodalan.
Ciri-ciri seorang wirausahaan adalah:
  • Memiliki sifat keyakinan, kemandirian, individualitas, optimisme.
  • Selalu berusaha untuk berprestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik ddan memiliki inisiatif.
  • Memiliki kemampuan mengambil risiko dan suka pada tantangan.
  • Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran dan kritik yang membangun.
  • Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas.
  • Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan.
  • Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras.
Pendapat lain M. Scarborough dan Thomas W. Zimmerer (1993; 6-7 ) mengemungkakan delapan karakteristik yang meliputi :
  1. Memiliki rasa tanggung jawab atas usaha-usaha yang dilakukannya.
  2. Lebih memilih risiko yang moderat.
  3. Percaya akan kemampuan dirinya untuk berhasil
  4. Selalu menghendaki umpan balik yang segera
  5. Berorientasi ke masa depan, perspektif, dan berwawasan jauh ke depan
  6. Memiliki semangat kerja dan kerja keras untuk mewujudkan keinginannya demi masa depan yang lebih baik .
  7. Memiliki ketrampilan dalam mengorganisasikan sumber daya untuk menciptakan nilai tambah
  8. Selalu menilai prestasi dengan uang.

Rabu, 07 Maret 2012

tugas kewirausahaan


KEWIRAUSAHAAN

NAMA           : RIZA NUR CAHYANINGTYAS
NIM                : 10690039
PRODI            : PENDIDIKAN FISIKA

Kuliah Kewirausahaan, hari jum’at tanggal 2 maret 2012 jam 15.00 sampai 16.30.
Pembelajaran kewirausahaan yang saya bayangkan sebelumnya, dengan saya jalani sekarang sangat berbeda. Tak aku duga dan tak aku sangka, ternyata kewirausahaannya langsung diterapkan. Kata temen-temen, kewirausahaan itu ada teori, hitungan juga. Berbeda dengan kewirausahaan yang diajarkan oleh Dosen saya Pak Lilik Setiono. Dari mulai pertemuan pertama sampai ketiga, kita belum masuk materi atau buku panduan kewirausahaan sama sekali. Tapi saya senang dengan pengajaran seperti ini, baru kali ini mengalami pembelajaran seperti ini. Pembelajaran kita lebih semacam pelatihan motivasi, cerita-cerita, dan mulai dibuka jiwa kewirausahaan kita.
Kewirausahaan yang saya kira, seperti orang yang harus memerlukan modal uang yang cukup dan keahlian. Namun kewirausahaan juga bisa dengan pikiran atau ide kita, dengan membuat suatu dari kreatifitas kita dan mempertahankan ide kita.
Pembelajaran yang dilakukan pada kuliah ini, membuat kita sebagai mahasiswa menjadi aktif dan apa yang diintruksikan oleh dosen kita, kita melaksanakan dengan senang hati dan tanpa beban. Pada pertemuan ini, pertama dengan dosen mengintruksikan kepada kita untuk menggambar di depan papan tulis. Kelompok sebelah kanan menggambar jerapah dan yang sebelah kiri menggambar sapi. Menggambarkannya di papan tulis, dengan segaris saja tiap mahasiswa. Saya dan temen – temen kebanyakan 2010 menggambar jerapah. Menggambarnya di mulai dari tempat duduk depan sampai belakang. Gambar jerapah menurut saya lebih bagus sedikit dari pada yang sapi. Setidaknya gambar kita hampir menyerupai jerapah dan ada tulisannya jerapah. Setelah itu kita diberi waktu untuk berdiskusi dengan teman sekelompok, tentang pembagian menggambar jerapah di papan tulis. Setelah itu kita disuruh menggambar lagi jerapah mulai dari tempat duduk belakang ke depan. Menurut saya lebih bagus dari pada yang pertama dan kelompok kita diberi tulisan jerapah imut. Menggambarnya selesai, setelah itu perwakilan kelompok dua orang untuk menjelaskan gambar yang telah kita buat bersama - sama.
Pembelajaran kuliah ini yang kedua, kita diintruksikan untuk berkelompok  maksimal tujuh orang, untuk membuat menara setinggi mungkin. Kelomok saya yang beranggotakan enam orang yaitu saya (Riza), Ningsih, Khotimatul, Sarah, Atik, dan cowok sendiri Heri. Kelompok saya membuat menara penangkal hujan. Barang – barang yang kita gunakan kursi, payung, dan tas. Kita diberi waktu beberapa menit untuk menyusunnya menjadi menara yang tinggi, awalnya kita ada dua payang. Setelah waktunya habis, payang kita jatuh satu. Dan kelompok kita belum apa – apa sudah jatuh. Setelah itu kelompok kita menara penangkal hujan menggunakan satu payung. Filosofi dari menara penangkal hujan ini sangat bagus sekali. Tentang kita sebagai manusia harus menjaga hubungan kita dengan Allah, hubungan kita dengan manusia lainnya, dan hubungan kita dengan dengan makhluk lainnya (tumbuh - tumbuhana dan hewan). Setelah itu kita dari perwakilan kelompok untuk menjelaskan menara yang telah kita buat. Setelah itu debat perkelompok untuk tetap mempertahankan menara yang telah kita buat bersama.
Pada pembelajaran ini kita belajar untuk menjadi kewirausahaan. Kita belajar untuk mempromosikan dan tetap mempertahankan apa yang telah kita buat bersama, dengan gambar jerapah dan menara penangkal hujan. Pembelajaran ini menjadikan kita aktif dan menunjukkan apa yang kita punya. Menjadi kewirausahaan tidak hanya yang mempunyai uang banyak saja, tetapi juga bisa dengan pikiran atau ide yang kita punya. Semua orang bisa menjadi kewirausahaan.